Minum setelah makan, itu bagus. Tapi sembilan hal berikut ini, sebaiknya tidak Anda lakukan setelah makan.
1. Merokok
Merokok saja sudah merusak tubuh, apalagi jika dilakukan setelah makan. Berdasarkan penelitian, mengisap satu batang rokok setelah makan, sama saja dengan merokok sepuluh batang, sehingga kemungkinan terserang kanker jauh lebih besar.
2. Makan Buah
Makan buah segera setelah makan sebaiknya dihindari, karena membuat perut dipenuhi udara alias kembung. Sebaiknya, konsumsilah buah 1-2 jam setelah makan atau satu jam sebelum makan. Ini akan membuat perut Anda kenyang dan makan tidak terlalu banyak.
3. Minum Teh
Daun teh memiliki kandungan asam yang tinggi. Hal ini menyebabkan kandungan protein dalam makanan sulit dicerna. Selain itu, minum teh setelah makan dapat menyebabkan hambatan penyerapan zat dalam tubuh hingga 80 persen. Padahal, zat besi sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan kualitas tubuh manusia.
4. Mengendurkan Ikat Pinggang
Mengendurkan ikat pinggang dapat menyebabkan usus terbelit dan terblokir.
5. Mandi
Mandi yang dilakukan setelah makan akan menaikkan aliran darah ke tangan, kaki dan badan yang menyebabkan jumlah darah sekitar perut akan terus berkurang. Hal ini akan melemahkan sistem pencernaan di dalam perut.
6. Berjalan-Jalan
Berjalan akan menyebabkan sistem pencernaan tidak mampu menyerap nutrisi dari makanan yang telah Anda makan.
7. Langsung Tidur
Jangan ikuti kantuk Anda. Tidur setelah makan membuat makanan tidak dapat dicerna secara baik. Akibatnya, usus mengalami kembung dan terjadi peradangan.
8. Minum Air Es
Air dingin akan membekukan makanan berminyak, terutama berlemak, yang Anda santap. Lemak itu akan terbentuk dalam usus dan akan mengakibatkan menyempitnya saluran-saluran pencernaan sehingga menimbulkan kegemukan. Gantilah dengan minum air hangat.
9. Pergi
Kebiasaan ini tidak berdampak pada kesehatan Anda, sih. Tapi kok kurang sopan, ya.
Sumber: Kompas
1. Merokok
Merokok saja sudah merusak tubuh, apalagi jika dilakukan setelah makan. Berdasarkan penelitian, mengisap satu batang rokok setelah makan, sama saja dengan merokok sepuluh batang, sehingga kemungkinan terserang kanker jauh lebih besar.
2. Makan Buah
Makan buah segera setelah makan sebaiknya dihindari, karena membuat perut dipenuhi udara alias kembung. Sebaiknya, konsumsilah buah 1-2 jam setelah makan atau satu jam sebelum makan. Ini akan membuat perut Anda kenyang dan makan tidak terlalu banyak.
3. Minum Teh
Daun teh memiliki kandungan asam yang tinggi. Hal ini menyebabkan kandungan protein dalam makanan sulit dicerna. Selain itu, minum teh setelah makan dapat menyebabkan hambatan penyerapan zat dalam tubuh hingga 80 persen. Padahal, zat besi sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan kualitas tubuh manusia.
4. Mengendurkan Ikat Pinggang
Mengendurkan ikat pinggang dapat menyebabkan usus terbelit dan terblokir.
5. Mandi
Mandi yang dilakukan setelah makan akan menaikkan aliran darah ke tangan, kaki dan badan yang menyebabkan jumlah darah sekitar perut akan terus berkurang. Hal ini akan melemahkan sistem pencernaan di dalam perut.
6. Berjalan-Jalan
Berjalan akan menyebabkan sistem pencernaan tidak mampu menyerap nutrisi dari makanan yang telah Anda makan.
7. Langsung Tidur
Jangan ikuti kantuk Anda. Tidur setelah makan membuat makanan tidak dapat dicerna secara baik. Akibatnya, usus mengalami kembung dan terjadi peradangan.
8. Minum Air Es
Air dingin akan membekukan makanan berminyak, terutama berlemak, yang Anda santap. Lemak itu akan terbentuk dalam usus dan akan mengakibatkan menyempitnya saluran-saluran pencernaan sehingga menimbulkan kegemukan. Gantilah dengan minum air hangat.
9. Pergi
Kebiasaan ini tidak berdampak pada kesehatan Anda, sih. Tapi kok kurang sopan, ya.
Sumber: Kompas
1 komentar:
tapi koq anjuran minum teh hijau tu diminumnya setelah makan yah? hmmm
Posting Komentar